Ichito Kurihara adalah pria dengan cara bicara kuno yang tidak menyukai kesedihan. Dia bekerja sebagai dokter penyakit dalam di rumah sakit daerah yang kekurangan dokter sehingga harus menangani pasien di luar spesialisasinya, dan tak jarang bekerja 40 jam tanpa istirahat.
Sepasang suami-istri berangkat ke kota untuk mengunjungi anak-anak mereka yang telah dewasa. Sang suami bergegas naik ke gerbong kereta bawah tanah dan mengira istrinya mengikuti di belakangnya. Setelah melewati beberapa stasiun, barulah dia menyadari bahwa istrinya tak ada. Istrinya tertinggal di Stasiun Seoul.
Berawal dari kegelisahan Maria Montessori bahwa seiring dengan perkembangan kesejahteraan fisik dan kesehatan anak-anak, diperlukan pula kecerdasan karakter dan kreativitas untuk membentuk cikal bakal manusia yang luar biasa.