Membaca buku ini , akan diajak untuk menyelami karya sastra dari wawasan ekokritik. Ekokritik sastra adalah upaya memahami artefak budaya baik lisan maupun tertulis. Ekokritik, adalah perspektif kajian yang berusaha menganalisis sastra dari sudut pandang lingkungan. Asumsi yang menggelinding dari kajian ini, yaitu dari pemikiran bahwa karya sastra merupakan pantulan dari lingkunganya.
Buku ini akan membuka wawasan baru, bahkan terbaru alam pemahaman sastra. Zoologi sastra merupakan perbpaduan antara ilmu humanis (sastra) dan ilmu eksakta (zoologi). Keduanya dirangkum manis dalam kolaborasi metodologis.Perpaduan ilmu ini akan membuka mata penerhati sastra.
Budi pekerti luhur dan tercela akan selalu mewarnai kehidupan manusia. Laksana simpingan wayang kulit di sisi kiri dan kanan sebuah kelir, keduanya akan bermusuhan untuk saling mengalahkan. Yang bisa mengalahkan budi pekerti tercela disebut manusia luhur dan yang tidak disebut manusia hina.
Buku ini mengulas keberadaan hantu di Tanah Jawa, serta spektrum keyakinan org Jawa mengenai hantu itu sendiri. Scr rinci dipaparkan ttg ragam hantu Jawa hingga kisah mistis kerajaan siluman di pantai selatan hingga utara.
Buku ini menyajikan banyak contoh tentang istilah, tuturan, dan ungkapan yg ternyata telah salah kaprah dlm b ahasa jawa.
Penelitian Psikologi Sastra dilandasi konsep bahwa karya sastra selalu membahas tentang peristiwa kehidupan manusia. Manusia senantiasa memperlihatkan perilaku yg beragam.