Book
TIKIL-Titipan Kilat : Kami Antar, Kami Nyasar
TIKIL (Titipan Kilat) cabang Tasikmalaya terancam tutup krn bangkrut. Bisa jadi ini gara2 empat karyawannya yg gokil. Lilis, sang resepsionis, selalu mengidolakan Adjie Massaid. Dasep sbg kurir selalu sial, dan nabrak ga jelas. Mang Dirman, yg juga berprofesi kurir, sayang bgt dg sepeda bututnya. Kusmin, sang OB, selalu menganggap dirinya superhero - sigap lari pas sirene pemadam kebakaran berbunyi!
Tidak tersedia versi lain