Image of Fiqih Tamkin : Fiqih Pemberdayaan : Membangun Modal Sosial dalam Mewujudkan Khairu Ummah

Book

Fiqih Tamkin : Fiqih Pemberdayaan : Membangun Modal Sosial dalam Mewujudkan Khairu Ummah



Pengkajian kata Tamkin dibandingkan kata Empowerment atau Pemberdayaan bukan tanpa alasan. Kajian konsep tentang Tamkin (pemberdayaan) di dalam buku ini berkesimpulan bahwa penggunaan kata Tamkin lebih tepat dan epistemik (what we know and how we know) dibandingkan kata Empowerment atau Pemberdayaan. Jika berhenti pada kerangka "what we know" (definisi), kata Tamkin, Pemberdayaan dan Empowerment mungkin masih bisa dikaitkan satu sama lain. Namun jika ditingkatkan pada pertanyaan "how we know" (apa dan bagaimana melakukan pemberdayaan) dalam kerangka epistemologis, maka dua kata yang disebut terakhir lemah dari sisi kerangka paradigmatik-nya. Sementara kata Tamkin memiliki akar kata yang kuat dalam Al-Quran dan secara praktis dicontohkan oleh Rasulullah sang pembawa risalah melalui fase Mekkah dan fase Madinah. Apa itu Tamkin dan bagaimana cara kerja Tamkin itu berproses serta relevansinya dengan konsep Modal Sosial (Social Capital) dan Khairu Ummah bisa "berguru" kepada Al-Quran maupun sunnah Rasulullah saw melalui buku ini yang dibahas dengan pendekatan akademis dan praktis.


Ketersediaan

B.18.37708B 297.63 Yul fRak Kelas 200 (Ruang Koleksi Umum)Tersedia
B.18.39029B 297.63 Yul fRak Kelas 200 (Ruang Koleksi Umum)Tersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
297.63 Yul f
Penerbit Qisthi Press : Jakarta.,
Deskripsi Fisik
xx,348 hlaman ; 21 cm.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
978-979-1303--86-6
Klasifikasi
297.63
Tipe Isi
text
Tipe Media
unmediated
Tipe Pembawa
volume
Edisi
Cetakan ke-1
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this