Sejak bayi berada di dalam kandungan,orang tua sudah dapat merangsang sosialisasinya,misalnya dengan membelai janin pada perut sang ibu sambil mengajaknya berkomunikasi.
Kualitas generasi penerus ditentukan oleh berbagai upaya yang dilakukan agar masa remaja yang penuh gejolak ini dapat dilewati dengan mulus.
Setiap orang tua memiliki standar kesuksesan sendiri.
Jiwa anak seperti kendi tabungan. Ayah,Ibu,Kakek,Nenek,teman,Guru,tetangga,adalah orang-orang di sekitar anak yang mengisi atau bahkan menguras kendi itu.
Kehilangan pengendalian emosi,sering membuat kesalahan,susah tidur,bahkan sering kali jatuh sakit,itulah dampak dan tanda-tanda stres.
Salah satu kritik penting terhadap perkembangan psikologi sebagai disiplin ilmu adalah sifatnya yang nonparadikmatik.
Yang sering kita jumpai ialah siswa yang berhasil di sekolah namun gagal bersosialisasi.
Fenomena kenakalan remaja dewasa ini dapat dikembalikan kepada ketiadaan pembinaan generasi muda.
Dengan membaca buku ini,kalian jadi tahu caranya meraih cita-cita tanpa harus frustasi bila mengalami kegagalan.