Antopologi Puisi Progo 3 yang memuat karya 38 penyair tersebut mengangkat puisi tentang hasil pertanian di Temanggung, antara lain kopi dan tembakau, kemudian juga potensi alam Temanggung, seperti Gunung Sindoro-Sumbing, Liyangan, dan Posong.
Hari-hari membakar habis diriku. Setiap kali aku ingin mengumpulkan tumpukan abuku sendiri, jari-jariku berubah jadi badai angin. Dan aku mengerti mengapa cinta diciptakan