Novel ini berkisah tentang cinta, kesetiaan dan kehidupan duniawi. Magdalena, gadis desa yang lugu dan polos, berharap menemukan cinta sejati. Tetapi kemudian pikirannya berubah, ia beranggapan cinta saja tak cukup. Bahkan dengan harta, cinta bisa didapatkan. Sebagai gadis desa yang lugu ia terlambat menyadari bahwa harta bisa habis tak bersisa.
Seorang sufi yang alim dan luas pengetahuannya, jatuh hati pada seorang budak wanita. Kisah percintaan mereka jadi bahan gunjingan masyarakat, apalagi budak itu adalah seorang penyanyi, yang dinilai sebagai pekerjaan yang hina. Pantaskah seorang sufi yang alim mencintai seorang penyanyi wanita? Novel ini menarik untuk disimak dari huruf ke huruf, dari baris ke baris. Dan novel ini mencoba membeā¦