Konflik sangat relevan dengan kehidupan sosial. Menurut Habermas menyatakan bahwa konflik inheren dengan kehidupan manusia, dikarenakan di dalam manusia terdapat dua hal, yaitu subyektif dak obyektif, dan seringkali mengalami benturan. Interaksi simbolik Mead menyebut tentang self dan society.